Thursday, March 30, 2017

Like A Knife - Secondhand Serenade (Lyrics)

Like A Knife
Seperti Pisau

I dream a lot, I know you say
Aku banyak bermimpi, kutahu kau akan berkata
I’ve got to get away
Aku harus pergi
“The world is not yours for the taking”
“Dunia ini bukan milikmu”
Is all you ever say
Itulah yang selalu kau katakan
I know I’m not the best for you
Kutahu aku bukan yang terbaik bagimu
But promise that you’ll stay
Tapi berjanjilah untuk tetap tinggal
‘Cause if I watch you go
Karena jika kulihat kau pergi
You’ll see me wasting, you’ll see me wasting away
Kau akan melihatku merana, sangat merana

Cause today, you walked out of my life
Karena hari ini, kau pergi dari hidupku
Cause today, your words felt like a knife
Karena hari ini, kata-katamu menusuk bagai pisau
I’m not living this life
Aku tak bisa hidup seperti ini

Goodbyes are meant for lonely people standing in the rain
Perpisahan hanya untuk mereka yang kesepian di bawah guyuran hujan
And no matter where I go it’s always pouring all the same
Dan tak peduli kemanapun aku pergi selalu guyurannya sama
These streets are filled with memories both perfect and in pain
Sepanjang jalan ini dipenuhi kenangan baik yang indah maupun yang menyakitkan
And all I wanna do is love you, but I’m the only one to blame
Dan yang kuinginkan hanya mencintaimu, Tapi selalu aku yang disalahkan

But what do I know, if you’re leaving
Tapi apa yang kutahu, jika kau meninggalkanku
All you did was stop the bleeding
Kau hanya menghentikan pendarahannya
But these scars will stay forever
Tapi luka ini akan tetap ada selamanya
These scars will stay forever
Luka ini akan tetap ada selamanya
And these Words they have no meaning
Dan semua kata-kata itu takkan bermakna
If we cannot find the feeling
Jika kita tak bisa menemukan rasa
That we held on to together
Yang menyatukan kita
Try your hardest to remember
Cobalah ingat baik-baik

Stay with me,
Bertahanlah denganku
Or watch me bleed
Atau lihatlah aku kan terluka
I need you just to breathe
Aku butuh dirimu untuk bernafas

Note:
   Ini adalah salah satu lagu lawas dari Secondhand Serenade. Tapi kalo didengerin sekarang pas lagi galau, masih asik juga kok. Gua suka sekali dengan lagu-lagunya Secondhand ini karena liriknya ituloh, isinya patah hati semua. Wkwkwk. Ada bau-bau gagal move on nih bung! Kalo menilik dari liriknya, sepertinya lagu ini bercerita tentang seekor cowok yang nggak mau putus dari ceweknya karena si cewek amat berarti bagi si cowok. Dan kalau misalnya si cewek ngotot tetep mau ninggalin, si cowoknya memberikan gambaran betapa nanti dia bakal patah hati dan merana banget. Yah, manusia ini makhluk yang aneh emang, Readers. Dia bisa jadi sebaik malaikat yang membacakan puisi dengan suara semanis madu Papua yang banyak dijual online, tapi kalo udah kadung brengsek, pahitnya bisa kayak makan serbuk gergaji pake saus cat Avitex warna item. Saran gua sih, apapun keputusan kalian dalam menjalani hubungan, jangan sampe berbuntut dengan permusuhan. Kalo misal kalian mau putus, ya udah, diobrolin baik-baik dulu. Nggak semua orang bisa terima gitu aja ketika diputusin meskipun kadang alasannya udah jelas. Nggak rugi kok menyisihkan waktu untuk ngobrol sejenak tentang hubungan kalian. Selalu hindari penggunaan kata-kata yang bisa menusuk hati, Guys. Karena nggak semua orang kebal dinyinyirin. 

No comments:

Post a Comment